Selasa, 16 Maret 2010

CYBER CRIME

Kejahatan di dunia maya (cyber crime) sekarang berada di urutan kedua setelah kejahatan narkoba, baik dilihat dari nilai keuntungan materi yang diperolehnya, maupun kerugian dan kerusakan bagi para korbannya.
Meskipun beritanya sudah berulangkali disiarkan oleh media, tampaknya ketidak kesadaran publik menjadi keuntungan bagi pihak pencuri-pencuri itu, dan hal ini dibuktikan oleh fakta bahwa banyak orang masih bisa dicuri hanya dengan trik-trik online yang sederhana. Sebagian situs menggiring anda melalui suatu lika-liku implementasi digital paling berbahaya di dunia, maka berhati-hatilah dengan kegiatan online anda.
Seperti contoh belum lama ini berita mengenai pembobolan ATM sejumlah Bank di tanah air menjadi perhatian publik. Banyak korban kejadian pembobolan ATM berduyun-duyun mengadukan tindak kriminal yang menimpa rekening bank mereka. Bahkan ada juga yang diduga pernah mengalami kejadian serupa sebelum kasus ini mencuat tak hanya diam saja. Mereka berduyun-duyun melaporkan nasib mereka.
Biasanya pelaku pembobolan ATM melakukan aksinya dengan cara memasang alat dengan menutup kamera CCTV yang terdapat di ruang ATM agar aksinya tidak diketahui.Pelaku memasang mesin skimmer(alat pembaca data) tepat pada EDC (electronic data capture) yang biasa disebut tempat memasukkan kartu ATM/mulut ATM. Kemudian menempatkan kamera tersembunyi(spycam) yang diarahkan tepat ke tempat nasabah memencet PIN. Tujuannya adalah untuk mengetahui dan menyalin gerakan jari korban saat memasukkan PIN.Data yang didapatkan melalui skimmer disimpan dalam laptop dan dalam hitungan menit data-data itu bisa dipindahkan ke kartu ATM kloning. Kartu-kartu ini sudah bisa digunakan untuk membobol dengan dibantu data PIN yang didapat dari spycam.

Klo sudah begini, masyarakat dibuat was-was dan penuh khawatir dan curiga dalam setiap transaksi perbankan menggunakan mesin ATM. Diharapkan kewaspadaan bersama untuk menghindari aksi pembobol yang nyata-nyata merugikan masyarakat banyak.
Solusinya yaitu selalu mengganti pin ATM secara periodik dan tidak menyerahkan ATM ke tangan-tangan yang tak terpercaya adalah salah satu cara mencegah terjadinya pembobolan ATM.
..... Ingat.. Kejahatan tidak hanya terjadi karena ada niat pelakunya, tapi juga karena ada kesempatan! Waspadalah!

Tidak ada komentar:

Posting Komentar